Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bogor menerima kunjungan dari PT Jasnita Telekomindo Tbk. pada hari Kamis, 13 Juni 2024. Kunjungan ini diterima oleh Kepala Bidang Jaringan, Domain, dan Persandian, Arofa Abdilla Rahman, didampingi oleh Pranata Humas Ahli Muda, Windhy Octaviani. Dengan agenda untuk membahas peningkatan layanan darurat 112 di Kota Bogor. Layanan 112 merupakan nomor tunggal panggilan darurat yang menangani berbagai kondisi kedaruratan di masyarakat.
Director Commercial Jasnita, Sri Akhadah, dalam paparannya, menjelaskan bahwa sebelumnya masyarakat kesulitan mengingat beragam nomor panggilan darurat yang ada, sehingga penanganan keadaan darurat sering kali tidak cepat teratasi. Akibatnya, dampak bahaya semakin besar.
Sebagai solusi, maka diluncurkan nomor tunggal panggilan darurat 112. Dengan adanya layanan 112, masyarakat dapat dengan mudah melaporkan kejadian darurat yang mereka alami. Layanan ini menjadi hotline kedaruratan pemerintah yang memudahkan pemerintah daerah hadir saat masyarakat menghadapi kejadian darurat.
Manfaat lain dari layanan 112 adalah mempercepat koordinasi dan aliran informasi, mendukung tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta menjadi pusat data. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat kepuasan dan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah daerah.
Nomor 112 dikelola oleh pemerintah daerah yang mensinergikan semua kegawatdaruratan secara terpadu, sehingga dapat langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah. PT Jasnita Telekomindo Tbk telah menjalin kerjasama dengan 82 pemerintah kota/kabupaten dalam mengelola layanan ini.
Terdapat fitur-fitur sistem layanan darurat 112, seperti fitur transfer call yang memungkinkan petugas layanan 112 untuk meneruskan panggilan darurat yang salah alamat ke kabupaten/kota yang sesuai. Kedua, fitur outgoing call pada aplikasi Jasnita Sakti V3 yang memungkinkan penerima panggilan darurat untuk menghubungi kembali pelapor guna verifikasi laporan dan memberikan informasi penyelesaian laporan. Fitur-fitur ini diharapkan dapat meningkatkan kepuasan masyarakat dalam pelayanan darurat 112.
Selama periode Januari hingga Mei 2024, rata-rata panggilan yang terjawab oleh agent 112 Kota Bogor mencapai 35% dari total panggilan yang masuk. Diharapkan dengan adanya layanan darurat 112 ini, kualitas layanan dapat semakin meningkat, sehingga masyarakat Kota Bogor dapat merasakan manfaatnya secara maksimal.
Penulis: Nala Alviana Nidawati