Lag bisa muncul kapan saja saat kita sedang menggunakan handphone. Padahal, bisa sangat mengganggu pengoperasian jika perangkat yang dipakai tiba-tiba mengalami hal tersebut.
Yang jadi masalah, handphone yang ngelag kadang-kadang bukan hanya bisa disebabkan oleh kekurangan memori. Kita juga dapat mengalaminya meskipun RAM maupun media penyimpanan masih tersedia cukup banyak.
Selain kehabisan memori dan ruang penyimpanan, lalu apa lagi yang bisa menyebabkan handphone menjadi lag? Berikut beberapa alasan kenapa perangkat masih bisa mengalami hal tersebut.
1. Internet Tidak Stabil
Jaringan internet sangat berpengaruh terhadap pengoperasian handphone saat kita sedang berselancar di dunia maya. Bahkan saat kita bermain game atau menjalankan aplikasi-aplikasi berbasis daring, koneksi yang buruk bisa mengakibatkan terjadinya lag.
Misalnya pada saat bermain game daring, jaringan yang tidak stabil dapat membuat arus pertukaran data dari handphone ke server menjadi tersendat-sendat. Hal ini biasanya akan diikuti dengan gerakan karakter yang menjadi terlihat patah-patah atau kurang mulus.
Agar dapat memperoleh pengalaman bermain yang lebih baik, kita makanya perlu memastikan bahwa koneksi internet yang digunakan sudah cukup memadai. Tak hanya cepat tetapi kadang-kadang juga harus stabil.
2. Optimasi Aplikasi Masih Kurang
Lag juga bisa muncul dari aplikasi atau game itu sendiri. Karena dikembangkan untuk sistem operasi dan handphone dengan spesifikasi yang berbeda-beda, optimasi yang kurang bagus pun bisa menjadi penyebabnya.
Menggunakan handphone dengan dukungan dan spesifikasi di atas sistem minimal yang diminta aplikasi pun bisa menjadi langkah pencegahannya. Namun, jika lag masih terjadi maka tidak ada solusi lain kecuali menunggu optimasi dari pihak pengembang.
3. Manajemen Baterai Atau Memori Handphone Ganas
Sejumlah handphone meluncur dengan sistem manajemen baterai dan memori yang sangat baik. Tujuannya untuk membuat sistem selalu dalam kondisi prima atau bisa tetap dipakai dalam waktu yang panjang.
Namun sayang, saking baiknya tak jarang harus mengorbankan sisi kinerja. Sistem manajemen baterai misalnya akan menurunkan frekuensi dari prosesor dan unit pengolah grafis di dalam SoC untuk membuat konsumsi daya menjadi lebih hemat.
Sementara sistem manajemen memori umumnya dibekali dengan kemampuan untuk membatasi berbagai macam proses agar bisa mengurangi beban kerja. Jadi kinerja dari aplikasi terkait justru tidak maksimal atau bahkan bisa membuat pengoperasian menjadi kurang nyaman.
Manufaktur untungnya tak lupa memberikan dukungan yang bisa dipakai untuk mengelola sistem manajemen ini sebagai solusi. Walaupun tidak bisa dipungkiri bahwa masing-masing model handphone kemungkinan membutuhkan cara berbeda-beda untuk melakukannya.
4. Handphone Sudah Panas
Handphone yang ngelag juga bisa muncul setelah digunakan terlalu lama baik itu bermain game atau menonton tayangan video berkualitas tinggi. Hal ini cukup normal karena kinerja SoC umumnya akan menurun ketika suhu terlalu tinggi.
Sistem yang baik bahkan akan menurunkan kinerja perangkat secara sengaja saat suhu semakin meningkat untuk mencegah kerusakan komponen. Sebagai gantinya, handphone bisa saja tidak berjalan secara maksimal.
Mengoperasikan perangkat di tempat sejuk hingga menggunakan sistem pendingin tambahan tentu menjadi beberapa solusi yang dapat dicoba jika lag terjadi karena masalah ini. Namun, berhenti sejenak untuk mengistirahatkan handphone bisa menjadi pilihan yang lebih bijak.
5. Aplikasi atau Sistem Operasi Usang
Kompatibilitas antara aplikasi dan sistem juga dapat menjadi salah satu penyebab kenapa sebuah handphone bisa ngelag saat digunakan. Biasanya bisa terjadi karena salah satu di antaranya sudah terlalu usang.
Saat lag sudah sering muncul terutama untuk menjalankan proses-proses tertentu, mengecek pembaruan makanya bisa menjadi salah satu hal yang bisa dikerjakan. Ini berlaku baik untuk aplikasinya maupun sistem yang digunakan perangkat.
6. Penumpukan Cache atau Data
Penumpukan cache dan data aplikasi memang bisa menjadi sumber dari sejumlah masalah di handphone. Termasuk di antaranya juga bisa mengakibatkan perangkat berjalan lag padahal sebenarnya dirancang untuk mempercepat sejumlah proses yang sering dikerjakan.
Rajin-rajin membersihkan data dan cache dari aplikasi makanya bisa menjadi solusi untuk mengatasi hal tersebut. Bahkan jika diperlukan, reset pabrik pun tak jarang diperlukan supaya handphone benar-benar menjadi segar.
7. Malware
Tak hanya berbahaya karena dapat mencuri data-data pribadi pengguna, serangan malware juga dapat menurunkan kinerja pada sebuah handphone. Hasilnya, perangkat pun bisa berjalan secara tidak normal atau bahkan menjadi sering ngelag.
Menghapus malware di sejumlah handphone untungnya bukan hal yang sulit untuk dilakukan. Kita bahkan kadang-kadang tidak perlu memasang aplikasi pihak ketiga apapun karena prosesnya hanya memerlukan mode aman.
8. Masalah SD Card
Sebagian di antara kita mungkin akan memasang memori eksternal ke dalam handphone untuk menciptakan ruang penyimpanan yang lebih lega. Hanya saja ketika kartu yang dipakai bermasalah, perangkat pun bisa ikut terpengaruh seperti menjadi sering ngelag.
Mulai dari SD Card penuh, tidak sesuai dengan handphone, hingga rusak termasuk beberapa masalah yang bisa muncul. Beberapa bahkan bisa menyebabkan perangkat menjadi ngelag terutama saat perlu memproses data di dalam kartu.
9. SoC Kurang Memadai
Masalah lag yang muncul di handphone sebenarnya juga berkaitan erat dengan kemampuan dari perangkat itu sendiri. Selain memori dan penyimpanan, menjalankan sistem, aplikasi, maupun game soalnya juga memerlukan kemampuan memproses data yang baik.
Kemampuan memproses data ini padahal akan sangat bergantung pada prosesor, unit pengolah grafis, maupun unit kecerdasanyang ditawarkan oleh SoC di dalam sebuah handphone. Jika kurang memadai maka lag hingga berbagai macam masalah lain pun tak bisa dihindari.
Oleh karenanya, menggunakan handphone pun harus disesuaikan dengan spesifikasi yang diusungnya. Jangan sampai memaksa perangkat mengerjakan tugas yang lebih berat seperti bermain game dengan pengaturan tertinggi jika tidak mau mengalami lag.