Rapat Evaluasi pada Selasa, 24 November 2020 yang dipimpin oleh Asep Zaenal Rahmat, S.Pd., M.Pd selaku Sekertaris Dinas Kominfo Kota Bogor bersama dengan Kepala Bidang (Kabid), Tim Dewan dan Tim pelaksana Smart City menghadiri  Undangan Penilaian Evaluasi Smart City Tahap I secara online di Paseban Sri Bima Balai Kota Bogor.

Dalam rangka terwujudnya Kota Cerdas (Smart City) di Indonesia, Kementrian Kominfo akan bekerja sama dengan Kementrian Dalam Negeri, Kementrian PUPR, Kementrian PPN/Bappenas, Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementrian Keuangan, Kementrian PAN dan RB, dan Kompas Gramedia, untuk keberlangsungan Program Gerakan Menuju 100 Smart City. Pada Tahun 2020, program dimaksud telah diterapkan pada Seratus (100) Kota/Kabupaten terpilih dan selanjutnya akan memasuki tahap evaluasi Tahap I terkait implementasi masterplan smart city di Seratus (100) Kota/Kabupaten.

Evaluasi ini dibuka oleh staf Ahli dari Kemenkominfo RI. Rapat evaluasi ini menyampaikan bahwa 11 program kerja yang sudah dirancang oleh Pemerintah Kota Bogor telah terlaksana dengan baik dalam jangka waktu tahun 2019 hingga 2020. Terbukti dengan program yang sudah terlaksana, diantaranya program yang sudah terlaksana yaitu pemasangan wifi publik di beberapa titik di Kota Bogor, Sekolah Ibu yang diikuti oleh 4000 ibu rumah tangga, Bogor Tanpa Kantong Plastik (BOTAK) dan lain-lain.

Adanya Penilaian evaluasi Smart City Tahap I ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan layanan kepada publik. Mulai dari penerapan Smart Living, Smart Economic, Smart Branding, Smart Goverment hingga Smart Environment. Rapat Evaluasi Tahap I Dalam Rangka Program Gerakan Menuju 100 Smart City ini ditutup oleh Kemenkominfo RI dengan mengapresiasi kinerja tim dewan dan tim pelaksana Smart City bahwa “ditengah pandemi Covid-19 tetap mampu melaksanaan program-program yang telah direncanakan dan mengharapkan kota-kota lain dapet melihat Kota Bogor sebagai acuan”. (Peliput: Rosa & Mutiara)

Rapat Evaluasi pada Selasa, 24 November 2020 yang dipimpin oleh Asep Zaenal Rahmat, S.Pd., M.Pd selaku Sekertaris Dinas Kominfo Kota Bogor bersama dengan Kepala Bidang (Kabid), Tim Dewan dan Tim pelaksana Smart City menghadiri  Undangan Penilaian Evaluasi Smart City Tahap I secara online di Paseban Sri Bima Balai Kota Bogor.

Dalam rangka terwujudnya Kota Cerdas (Smart City) di Indonesia, Kementrian Kominfo akan bekerja sama dengan Kementrian Dalam Negeri, Kementrian PUPR, Kementrian PPN/Bappenas, Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementrian Keuangan, Kementrian PAN dan RB, dan Kompas Gramedia, untuk keberlangsungan Program Gerakan Menuju 100 Smart City. Pada Tahun 2020, program dimaksud telah diterapkan pada Seratus (100) Kota/Kabupaten terpilih dan selanjutnya akan memasuki tahap evaluasi Tahap I terkait implementasi masterplan smart city di Seratus (100) Kota/Kabupaten.

Evaluasi ini dibuka oleh staf Ahli dari Kemenkominfo RI. Rapat evaluasi ini menyampaikan bahwa 11 program kerja yang sudah dirancang oleh Pemerintah Kota Bogor telah terlaksana dengan baik dalam jangka waktu tahun 2019 hingga 2020. Terbukti dengan program yang sudah terlaksana, diantaranya program yang sudah terlaksana yaitu pemasangan wifi publik di beberapa titik di Kota Bogor, Sekolah Ibu yang diikuti oleh 4000 ibu rumah tangga, Bogor Tanpa Kantong Plastik (BOTAK) dan lain-lain.

Adanya Penilaian evaluasi Smart City Tahap I ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan layanan kepada publik. Mulai dari penerapan Smart Living, Smart Economic, Smart Branding, Smart Goverment hingga Smart Environment. Rapat Evaluasi Tahap I Dalam Rangka Program Gerakan Menuju 100 Smart City ini ditutup oleh Kemenkominfo RI dengan mengapresiasi kinerja tim dewan dan tim pelaksana Smart City bahwa “ditengah pandemi Covid-19 tetap mampu melaksanaan program-program yang telah direncanakan dan mengharapkan kota-kota lain dapet melihat Kota Bogor sebagai acuan”. (Peliput: Rosa & Mutiara)