Cara Mudah Terhindar Dari Doxing
Di tengah era globalisasi yang semakin canggih Masyarakat dituntut untuk update terhadap informasi dan trend terbaru, hal tersebut yang membuat aktivitas dan kehidupan manusia tidak terlepas dari penggunaan teknologi dan media sosial. Akan tetapi dengan kebebasan ber media sosial tersebut, saat ini banyak data-data dan identitas warganet yang di salahgunakan oleh oknum tertentu. Apalagi maraknya trend yang dimana mereka mengunggah foto masa kecil, tanda tangan, tanggal lahir atau saldo rekening. Hal tersebut tanpa kita sadari sangat berbahaya dampaknya. Banyak oknum yang memanfaaatkan data tersebut hingga berujung pada tindakan kejahatan, seperti pemerasan, peretasan dan tindakan pengancaman. penyebaran data dan informasi pribadi tersebut biasanya dikenal dengan istilah doxing. Berikut adalah beberapa cara untuk terhindar dari doxing dan dampaknya!
Apa Itu Doxing?
Doxing atau yang biasa ditulis dengan doxxing adalah suatu tindakan penyebaran informasi pribadi seseorang yang dilakukan tanpa adanya izin dari pihak yang bersangkutan. Doxing biasanya dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dengan pencurian dokumen datadata penting yang terkait dengan data pribadi yang seharusnya tak diketahui oleh orang lain seperti password atau nomor telepon. Pencurian data pribadi tersebut tentunya akan digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan kejahatan seperti; pemerasan,bullying atau peretasan akun dan lain-lain, Hal tersebut tentunya sangat merugikan korbannya.
Cara Agar Terhindar Dari Doxing
1. Membuat akun media sosial bersifat privat Jika ingin postingan dan segala story yang diunggah tidak diketahui oleh orang yang tidak dikenal, alangkah baiknya untuk membuat akun media sosial secara privat. Hal tersebut dikarenakan jika ada pengikut baru, maka akan terlihat di notifikasi dan dapat dengan mudah diterima atau dibatalkan jika orang tersebut terlihat mencurigakan.
2. Menghapus akun media sosial yang sudah tidak terpakai Untuk menghindari data yang diambil dan disalahgunakan oleh pelaku, alangkah baiknya kita menghapus akun media sosial yang sudah tidak digunakan lagi, apalagi terdapat data yang tersimpan diakun tersebut.
3. Update Perangkat Lunak
Jangan lupa untuk mengupdate Perangkat lunak pada ponsel atau perangkat yang digunakan untuk menyimpan data lainnya, hal tersebut dikarenakan perangkat lunak akan mendeteksi anti-virus dan malware yang dapat menghentikan pelaku pencurian informasi yang dilakukan melalui aplikasi ilegal. Apabila Perangkat lunak yang diperbarui secara berkala membantu mencegah adanya peretasan.
4. Buatlah Akun Email Secara Terpisah untuk Tujuan Berbeda Gunakanlah akun email terpisah untuk tujuan yang berbeda, misalnya email profesional, pribadi, dan spam. hal tersebut untuk memisahkan data yang penting dan segala macam dokumen yang berbeda-beda agar tidak bercampur. Seperti halnya akun media sosial yang terbuka untuk umum, hindari memasukkan terlalu banyak informasi pengenal email. Misalnya hindari dalam menggunakan email kombinasi dari nama depan.nama belakang.tanggal lahir@gmail.com.
5. Menghapus dokumen pribadi yang terlanjur diunggah Ketika sudah terlanjur atau tidak sengaja mengunggah dokumen penting alangkah baiknya segera menghapusnya, karena dikhawatirkan ada oknum yang memanfaatkan situasi tersebut.
6. Tinjau dan Maksimalkan Pengaturan Privasi di Media Sosial Tinjaulah secara rutin pengaturan privasi pada profil media sosial yang sering digunakan, dan juga pastikan bahwa kamu nyaman dengan berbagai informasi yang di bagikan.
Apa Dampak Doxing?
Doxing menyebabkan dampak yang sangat buruk bagi seseorang, dikarenakan dapat menyebabkan tindakan menjatuhkan nama baik yang akan berpengaruh buruk bagi kehidupan seseorang. Bahkan, seseorang yang menjadi korban doxing akan merasa cemas hingga berakibat pada kesehatan mentalnya, kehidupan profesional dan kesehatan fisik si korban. Masyarakat saat ini harus harus lebih berhati-hati dalam mengikuti trend terkini, hal tersebut merupakan salah satu cara untuk mengindari doxing.
Penulis :Nadira Irsalina