Back up data menjadi sebuah kebutuhan penting karena perkembangannya masyarakat digital di Indonesia. Setiap orang bahkan perusahaan memiliki sebuah metode yang berbeda sebagai bentuk mencegah keamanan data mereka. Pertimbangan ini menjadi hal yang perlu diperhatikan dengan metode yang terbaru, tentu dengan back up data yang lebih aman.
Perusahaan cukup sering kehilangan data mereka ketika perusahaan mengubah atau mengganti pegawai dan perangkat mereka. Tidak hanya itu, tidak jarang juga data perusahaan hilang karena sebuah kesalahan pada proses penghapusan data atau human error.
Menurut studi global yang dilakukan oleh Dell Technologies pada bulan Maret 2020 menyatakan bahwa jumlah rata-rata data yang dikelola oleh perusahaan melonjak dari 1,45 PB (Petabyte = 1.000 Terabyte) pada tahun 2016 menjadi 9,70 PB pada tahun 2018. Selanjutnya, pada tahun 2019, meningkat sebesar 40% menjadi 13,53 PB.
Selain itu, 81% perusahaan yang disurvei menjawab bahwa solusi perlindungan data mereka saat ini tidak cukup untuk memenuhi semua kebutuhan data di masa mendatang. Mereka juga melaporkan bahwa mereka merasa risiko serangan dunia maya semakin lama semakin meningkat seiring dengan bertambahnya volume data mereka.
Bahkan, rata-rata kerugian akibat kehilangan data juga meningkat dari USD 995.613 (sekitar 14 triliun rupiah) pada tahun 2018 menjadi USD 1.013.075 (sekitar 15 triliun rupiah) pada tahun 2019. Dari hasil tersebut, terlihat jelas bahwa setiap perusahaan sedang berjuang keras untuk mengatasi kerugian tersebut.
Dengan demikian, meninjau masalah kerugian yang timbul dari sebuah keamanan data, back up data menjadi solusi strategis mengatasi permasalahan kerugian tersebut. Ada 2 metode back up data yang harus kamu ketahui :
- Local Back Up
Mencadangkan data Anda ke perangkat yang Anda miliki, seperti hard disk, flashdisk, atau hard drive eksternal. Local backup adalah metode paling sederhana dan memiliki keuntungan untuk memastikan pengambilan data yang cepat.
- Cloud Backup
Cloud back up ialah menyimpan data Anda di lokasi terpisah dari lingkungan kamu. Cara ini dapat melindungi file asli dan local back up Anda dari resiko kehancuran akibat bencana alam atau terkena serangan dunia maya yang melanda seluruh jaringan.
Keuntungan lain dari back up cloud adalah pengguna dapat mengakses file dan data dari mana saja tentunya. Fleksibiltas ini yang bisa membuat bisnis Anda semakin mudah untuk berkembang. Layanan cloud memiliki banyak pilihan seperti Google Drive, One drive, icloud hingga Dropbox.