Dewasa ini, banyak sekali sampah yang dihasilkan oleh hasil aktivitas manusia. Tak sedikit semua aktivitas manusia adalah membuang sampah bekas pemakaian barang, baju, makanan atau plastik. Di zaman sekarang, sampah plastik merupakan salah satu masalah terbesar bagi bumi karena sifatnya yang sulit terurai oleh lingkungan, bahkan sampah plastik memerlukan waktu bertahun-tahun untuk terurai sendiri. Jika sampah botol plastik terus menumpuk, hal tersebut akan berakibat ke pada kenidupan lingkungan sekitar, kehidupan bawah laut, hingga menimbulkan masalah serta bencana alam seperti pemanasan global.
Jangan khawatir, hal tersebut bisa diatasi dengan mudah lho, Temankom! Apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah terjadinya penumpukan sampah plastik terutama botol plastik pada dewasa ini? Ya, tentu saja dengan cara menukarkan botol plastik untuk mencegah menumpuknya sampah plastik. Kabar baik bahwa Pemerintah Kota Bogor mendapat dukungan dari BSI untuk mengubah botol plastik sebagai bentuk perlindungan lingkungan untuk meningkatkan kesadaran dan perspektif masyarakat untuk mengurangi sampah plastik yang sulit terurai.
*diatas foto Walikota Bogor melakukan penukaran sampah
Bima Arya selaku walikota Bogor mengatakan bahwa “Masalah plastik bukanlah perkara mudah karena banyak faktor yang menyebabkan menumpuknya sampah plastik. Faktortersebut antara lain adalah kepentingan finansial pengusaha, kelalaian sebagian warga, serta ketiadaan teknologi tepat guna dan faktor lainnya.” Maka dari itu, sampah plastik dapat secara mudah terurai dengan adanya mesin tersebut. Masalah sampah plastik bisa teratasi dengan mudah dan tidak menambah limbah yang bisa menyebabkan pemanasan global serta terganggunya ekosistem alam.